Sumbe : dokterbisnis.net |
Berhubung segala gagasan ini datang dari satu individu, terlalu banyak fokus bisa membuat Anda keliru dalam mengambil keputusan.
Anda tentu tak menyaring dulu opsi-opsi yang tersedia, Anda pilih yang menurut Anda paling menguntungkan tak peduli pendapat orang lain.
Tak hanya itu, Anda juga menutup diri pada peluang-peluang lain yang tersedia. Jika fokus Anda berbisnis, hanya untuk membuat Anda kaya raya, maka produk Anda tak akan banyak berguna di pasaran.
Berbeda halnya jika Anda memberikan perhatian penuh untuk menolong sesama. Saat Anda bicara dengan konsumen sambil memahami kesulitannya, dia tentu tak akan keberatan membayar Anda untuk solusi yang ditawarkan.
Tak hanya itu saja, para konsumen akan menyebarkan kebaikan Anda dan kegunaan produk Anda pada konsumen lain. Dengan begitu, loyalitas Anda pasti bersinar bagai emas dan menyediakan peluang-peluang bisnis terbaik.
Sebaliknya, jika Anda terlalu fokus menghitung keuntungan yang diraih, Anda akan lupa berinovasi dan menghasilkan produk-produk tepat guna bagi konsumen.
Sementara itu, persaingan di pasar yang sama terus bergejolak. Dalam kondisi ini, Anda tak bisa menangkap peluang-peluang nyata, karena Anda jarang memikirkan kesulitan dan masalah konsumen.
Dan jika Anda terus memperkaya diri sendiri tanpa memikirkan kebutuhan konsumen, maka Anda akan terus kehilangan peluang bisnis yang sebenarnya.
Sumber : http://bisnis.liputan6.com/
0 komentar:
Posting Komentar